0

Makan makanan pedas memang bikin ketagihan. Tentunya, ini hanya berlaku bagi pencinta pedas. Bagi Anda yang suma makanan super pedas, Anda patut dijuluki sebagai pyrogourmaniac. Pyro berarti api, dan gourmaniac adalah orang yang suka menyiksa dirinya sendiri lewat makanan.

Salah satu cara paling pedas untuk menyiksa diri para pyrogourmaniac adalah dengan menyantap cabai. Bukan sembarang cabai seperti halnya orang Indonesia menggigit cabai saat makan gorengan, tapi cabai yang makan adalah cabai terpedas di dunia.

Ternyata beberapa kompetisi unik di dunia yang mengajak para  pyrogourmaniac untuk berlomba siapa yang paling tahan pedas setelah makan cabai. Dalam kompetisi ini, tak hanya sekedar kompetisi makan biasa tapi juga menantang kekuatan dan juga batas kemampuan perut untuk menahan pedas.

Mengutip Thrillist, berikut kompetisi-kompetisi makan cabai tergila yang ada di penjuru dunia.

1. Clifton chili club chili eating contest

Kompetisi makan cabai ini digelar di Bath, Inggris. Para pecandu adrenaline berkompetisi di kontes makan Clifton Chili Club Chili. Kompetisi makan cabai ini terdiri dari 17 ronde tantangan.

Peserta harus menyantap cabai-cabai yang berbeda dalam tiap rondenya. Dimulai dari tame jalapeno, kemudian sctch bonnet, naga king chili dan 7 pot habanero. Orang yang berhasil menyelesaikan 17 ronde makan cabai ini akan masuk ke babak final dengna menyantap dua cabai pedas ghost peppers dan Carolina reaper, dua cabai yang termasuk dengan golongan terpedas di dunia.

2. Naga king chili eating competition

Kompetisi ini berlangsung di Nagaland, India. Setiap tahunnya, warga lokal dan juga turis berpartisipasi dalam ajang tahunan Naga king chili eating competition. Naga king chili adalah salah satu cabai terpedas dengan tingkat kepedasan mencapai 1,5 juta Scoville heat units (SHU). Sedangkan jalapeno hanya 4000 SHU.

Peserta punya waktu 20 detik untuk makan cabai ini sebanyak mungkin, mengunyah setidaknya 3 kali untuk melepaskan capsaicin (senyawa pedas dalam cabai). Semua orang bebas berkompetisi, di tahun 2013 lalu, 1 orang pingsan setelah mengunyah 5 cabai, sementara pemenangnya berhasil menyantap 14 cabai.

3. The curry contest

Kontes ini berlangsung di Edinburg, Skotlandia. Kontes ini merupakan ajang amal. Sebelum ikut acara ini, peserta harus menandatangani surat pernyataan terkait kontes pedas.

Di tahun 2011, dua peserta kontes langsung pingsan dan dibawa dua orang petugas Palang Merah Inggris ke rumah sakit.

Banyak peserta juga muntah-muntah setelah makan kari super pedas ini. Sementara pemenangnya berhasil makan sembilan sendok saja sebelum akhirnya menyerah menyantap makanan India ini selamanya.

4. Bhut jolokia 'ghost chili' challange

Kompetisi ini berlangsung di Ban Karon, Thailand. Kompetisi ini digelar di Phuket Oldest Indian restoran yang menambahkan ghost chili dalam karinya. Ini 1000 kali lebih pedas dibandingkan tetesan tabasco.

Untuk memenangkan kontes ini, peserta harus menghabiskan semangkuk bhut jolokia chicken atau lamb vindaloo. Selama kontes, peserta juga tahan 3 menit tanpa air.

5. Hatch Valley Chile festival

Kompetisi yang digelar di Hatch, Meksiko ini merupakan fektival selama 2 hari. Di sini semua peserta harus makan banyak cabai dalam waktu yang ditentukan.

6. Peperoncino festival chili eating marathon

Kontes ini berada di Calabria, Italia. Kontes ini merayakan festival tahunan yang disebut Peperoncino festival chilli eating marathon.

Untuk bisa menang peserta harus makan 50 piring penuh cabai lokal peperoncino. Mereka hanya boleh menyantap dengan menggunakan olive oil dan roti. Tak seperti kontes makan cabai lainnya, kontes ini lebih menantang kemampuan Anda untuk menagan panas perut selama mungkin. Dalam rekor yang pernah Francesco Vecchio, dia berhasil menyantap 800 gram peproncino.

Post a Comment

 
Top