Lupa meletakkan barnag di suatu tempat ? atau mungkin Anda harus berfikir keras untuk bisa mengingat nama seseorang yang sebelumnya sudah Anda kenal ? Jika iya, mungkin ada masalah dengan memori dan kemampuan mengingat di otak Anda.
Ada banyak sekali faktor yang bisa merusak memori otak, mulai dari yang parah seperti cidera otak, stroke, radang otak, penyalahgunaan alkohol dalam jangka panjang, tumor hingga konsumsi makanan tak sehat.
Beberapa makanan dapat membatu meningkatkan kemampuan memori otak terutama yang banyak mengandung fosfor seerti jeruk, anggur, dan kurma. Namun, di sisi lain, ada pula makanan 'jahat' yang dapat merusak memori dan kemampuan mengingat di otak.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut makanan-makanan 'jahat' yang dapat merusak memori otak:
Popcorn
Popcon adalah makanan yang sangat dicintai oleh setiap kelompok usia karena rasanya yang enak, tapi dibalik rasa enak itu, popcorn juga harus diwaspadai, karena di dalam popcorn mengandung bahan diacetyl untuk rasanya. Menurut penelitian, diacetyl terkait dengan kerusakan paru-paru dan penyakit Alzheimer.
Bir
Menurut survey, laki-laki yang mengonsumsi alkohol lebih dari 20 tahun akan menderita kehilangan memori di masa depan. Terlalu lama mengonsumsi alkohol juga dapat merusak sel saraf yang memengaruhi fungsi kognitif di otak.
Daging olahan
Daging olahan seperti bacon mengandung nitrosamine yang enyebabkan liver memproduksi lebih banyak lemak yang dapat membahayakan otak. Daging yang sudah diolah juga mengandung lemak trans yang membahayakan memori otak.
Pemanis buatan
Seperti yang kita tahu, pemanis buatan memang tidak baik bagi kesehatan seperti sakit kepala, depresi, masalah berat badan, pusing, dan kehilangan memori.
'Makanan pemutih'
Makanan seperti roti putih, gula dan pasta mengandung banyak sekali karbohidrat yang dapat meningkatkan tingkat gula darah. Padahal kadar gula tinggi adalah salat satu penyebab penyakit Alzheimer.
Post a Comment